Broker Forex Terbaik untuk Scalping Diperbarui: 21 April 2016 at 8:15 AM Artikel ini adalah bagian dari panduan kami tentang bagaimana menggunakan teknik scalping untuk perdagangan forex. Jika Anda havent sudah kami sarankan Anda membaca bagian pertama dari seri kami di forex scalping. Sama pentingnya dengan konsep dasar seperti leverage dan spread untuk calo forex, hal itu masih menjadi masalah sekunder dibandingkan dengan masalah yang berkaitan dengan broker, sikap dan preferensinya. Cukup sederhana, broker adalah variabel terpenting yang menentukan kemungkinan, dan profitabilitas strategi scalping untuk trader manapun. Scalper memiliki kendali atas strateginya, stop loss, atau take profit order, serta kerangka waktunya untuk trading, tapi dia tidak mengatakan apapun dalam hal stabilitas server, spread, dan attitude broker untuk scalping. Ada ratusan broker yang beroperasi di pasar forex ritel saat ini secara alami, masing-masing memiliki kemampuan teknis, dan model bisnis sesuai dengan profil trader yang berbeda. Perbedaan ini tidak penting bagi kebanyakan pedagang jangka panjang, karena pedagang swing mereka bermakna tapi tidak signifikan, tapi untuk pedagang harian dan calo mereka adalah perbedaan antara keuntungan dan kerugian. Pada tingkat yang sangat mendasar, spread tersebut adalah pajak yang dibayarkan atas keuntungan dan kerugian ke broker atas jasanya, namun hubungannya jauh lebih dalam dari pada itu. Mari kita lihat berbagai isu terkait hubungan pialang-pialang. (Setelah membaca artikel ini, pastikan untuk mampir ke bagian review broker forex kami untuk menemukan lebih banyak informasi tentang broker forex retail terpopuler dan membandingkan fitur.) Spreads Rendah Seorang trader yang tidak menggunakan strategi scalping atau day-trading akan terbuka dan tutup. Mungkin satu atau dua posisi, paling banyak, dalam satu hari. Meski biaya spread masih menjadi variabel penting, gaya trading yang sukses bisa dengan mudah membenarkan biaya yang relatif kecil yang dibayarkan ke broker. Situasinya sangat berbeda untuk jajanannya. Karena scalper akan membuka dan menutup puluhan posisi dalam waktu singkat, biaya perdagangannya akan menjadi item yang sangat penting di neraca. Mari kita lihat sebuah contoh. Misalkan sebuah scalper membuka dan melikuidasi 30 posisi pada hari di pasangan EURUSD, yang spreadnya biasanya 3 pips. Mari kita juga mengira bahwa ukuran perdagangannya konstan, dan 23 posisinya menguntungkan, dengan rata-rata keuntungan 5 pips per perdagangan. Mari kita juga mengatakan bahwa ukuran rata-rata kehilangannya adalah 3 pips per perdagangan. Apa keuntungan bersihnya tanpa biaya penyebaran termasuk (Posisi di hitam) (Posisi di merah) Keuntungan bersih (205) - (103) 70 pips total. Yang merupakan keuntungan yang signifikan. Sekarang mari kita sertakan biaya penyebarannya, dan ulangi perhitungannya. (Posisi di hitam) (Posisi dengan biaya merah Spread) Net profit (205) - (103303) -20 pips total. Kejutan yang tidak menyenangkan menanti pedagang hipotetis kami di akunnya. Jumlah perdagangan yang menguntungkannya dua kali lipat dari jumlah kehilangannya, dan kerugian rata-rata sekitar setengah dari kenaikan rata-rata. Dan terlepas dari rekam jejak yang luar biasa itu, aktivitas scalpingnya membuat dia rugi bersih. Untuk impas, ia akan membutuhkan rata-rata keuntungan bersih 9 pips per perdagangan, yang lainnya tetap sama. Sekarang mari kita ulangi perhitungan yang sama, dengan broker hipotetis lain dimana spreadnya hanya 1 pip pada pasangan EURUSD. 5 pips per menang, dan 3 pips per kerugian (skenario yang sama yang telah diperiksa pada awalnya) dengan spread satu pip akan membawa kita hasil (205) - (103301) 40 pips secara total keuntungan. Mengapa ada perbedaan besar dalam hasil kita Meskipun jumlahnya berbicara sendiri, mari kita ingatkan pembaca bahwa meski kita menghasilkan uang hanya pada perdagangan yang menguntungkan, kita membayar broker untuk setiap posisi yang kita buka, menguntungkan atau tidak. Dan itulah masalahnya. Singkatnya, kita perlu memastikan bahwa kita memilih broker dengan spread terendah untuk pasangan mata uang yang suka diperdagangkan. Seorang scalper harus memeriksa paket akun dari berbagai broker secara menyeluruh sebelum memutuskan untuk menjadi klien salah satu dari mereka. Kebijakan Scalping Apa itu kebijakan scalping Meskipun mayoritas perusahaan mapan dengan sejarah dan basis klien yang signifikan memiliki kebijakan resmi untuk mengizinkan calo bebas dengan keputusan mereka, beberapa broker cukup menolak untuk menerapkan teknik scalping untuk klien. Yang lain memproses pesanan klien secara perlahan, dan membuat usaha yang tidak menguntungkan. Apa alasannya Untuk memahami penyebabnya, kita harus membahas bagaimana calo menjaring posisi klien mereka sebelum menyerahkannya ke bank. Misalkan mayoritas klien broker kehilangan uang saat melakukan trading, apa yang akan terjadi jika pada saat kerugian ini mencapai ukuran yang begitu besar sehingga beberapa pemicu marjin yang tidak dapat dipenuhi Karena broker forex bertanggung jawab kepada bank penyedia likuiditas untuk Keuntungan atau kerugian klien mereka, mereka akan menghadapi krisis likuiditas dan bahkan kebangkrutan. Untuk mencegah agar situasi seperti ini tidak muncul, pialang menjaring posisi klien dengan melakukan perdagangan melawan mereka. Artinya, sebagai klien membuka posisi long, broker mengambil posisi short, dan sebaliknya. Karena hasil dua perintah berlawanan arah adalah bahwa total pemaparan ke pasar adalah nol, masalah likuiditas telah teratasi, dan perusahaan tidak terpengaruh oleh kerugian atau keuntungan pada akun pedagang. Tapi ada masalah dengan situasi ini. Kami menyebutkan bahwa broker menghitung posisi kliennya, dan bagaimana jika klien menghasilkan keuntungan dengan menutup posisi long, misalnya. Broker kemudian harus menutup perdagangan pendek yang telah dibuka untuk menjaring pedagang lama, dan saat melakukan hal itu, ia mengalami kerugian. Dan, bukankah ini merupakan insentif yang besar bagi pialang forex untuk memastikan bahwa klien mereka terus-menerus kehilangan uang Yah, tidak terlalu banyak. Pertama-tama, sebagian besar jaring dilakukan secara internal, di mana posisi pedagang individu terjaring satu sama lain tanpa broker harus melakukan dana sendiri. Dan posisi neto yang masih kecil (jaring pendek atau posisi pendek yang tertinggal setelah broker telah menjaring pesanan klien satu sama lain), biasanya merupakan posisi rugi yang dapat dikonversikan oleh broker dengan aman, karena ini adalah sumur - Fakta bahwa mayoritas trader forex kehilangan uang. Sekarang kita mengerti bahwa scalping tidak harus merupakan masalah bagi broker yang kompeten (seperti pemenang sesekali tidak masalah bagi kasino), kita siap untuk mengerti mengapa beberapa calo tidak menyukai calo. Seperti yang kami katakan, broker perlu mengosongkan posisi trader satu sama lain untuk menjamin bahwa kewajibannya terhadap bank sangat minim. Scalper mengganggu rencana tersebut dengan memasuki perdagangan di semua tempat, pada saat-saat yang tidak tepat, dengan ukuran sulit yang tidak hanya memaksa broker untuk melakukan permodalan sendiri, namun juga memastikan bahwa sistem tersebut dibombardir dengan perdagangan yang ramai. Tambahkan ke bahwa kemungkinan bahwa server broker tidak persis kilat-cepat, atau cukup modern untuk mengatasi arus pesanan yang cepat, dan di sana Anda memiliki calo yang menguntungkan sebagai mimpi buruk terburuk dari broker dengan sistem usang yang lamban. Karena calo memasuki banyak posisi kecil dan cepat dalam waktu singkat, broker yang tidak kompeten tidak dapat menutupi eksposurnya secara efisien, dan cepat atau lambat menendang pedagang keluar dengan menghentikan akunnya, atau memperlambat aksesnya ke sistem sehingga Calo harus meninggalkan rekeningnya sendiri, karena ketidakmampuannya untuk berdagang. Semua ini harus memperjelas bahwa calo harus berdagang dengan broker yang inovatif, kompeten, dan hanya waspada secara teknologi, yang memiliki keahlian dan kemampuan teknis untuk menangani sejumlah besar pesanan yang timbul dari aktivitas scalping. Broker meja tanpa transaksi hampir merupakan keharusan bagi scalper. Karena perdagangan sebagian besar otomatis dalam sistem broker tanpa dealing desk (NDD), ada sedikit risiko gangguan eksternal karena sistem dibiarkan untuk menyelesaikan pesanan klien sendiri (masih menguntungkan tentunya). Alat teknis yang kuat Scalping melibatkan perdagangan teknis. Dalam kerangka waktu yang sangat singkat disukai oleh calo, fundamental tidak berdampak pada perdagangan. Dan ketika mereka memiliki, reaksi pasar terhadap mereka tidak menentu dan sama sekali tidak dapat diprediksi. Dengan demikian, sebuah paket teknis yang canggih yang memasok sejumlah peralatan teknis yang memadai adalah kebutuhan yang jelas untuk setiap scalper. Selain itu, karena pedagang akan menghabiskan banyak waktu untuk melihat layar, membaca kutipan, membuka dan menutup posisi, ada baiknya memilih antarmuka yang tidak terlalu memikat mata. Platform yang cerdas dan grafis mungkin menyenangkan untuk digunakan dan dilihat pada awalnya, namun setelah konsentrasi intens yang lama, daya tarik visual akan lebih merupakan beban daripada keuntungan. Selain itu, platform yang memungkinkan tampilan beberapa kerangka waktu simultan bisa sangat bermanfaat bagi seorang kerudung saat ia memantau pergerakan harga di layar yang sama. Meskipun scalping melibatkan perdagangan jangka pendek, kesadaran akan aksi harga pada kerangka waktu yang lebih lama dapat bermanfaat bagi pengelolaan uang, dan perencanaan strategis. Tidak ada selip, tidak ada salah kuquotes, eksekusi tepat waktu Kami telah menyebutkan di bagian tentang kebijakan scalping broker bahwa seorang calo harus selalu mencari broker modern yang kompeten untuk memastikan gaya dan praktik perdagangannya diterima. Tapi eksekusi tepat waktu, dan kutipan yang tepat juga penting untuk memastikan bahwa seorang trader bisa mendapatkan keuntungan dengan strategi scalping. Karena perdagangan jambul berkali-kali dalam kurun waktu singkat satu jam, ia harus menerima tepat waktu, mengutip dengan tepat pada sistem yang memungkinkan reaksi cepat. Jika ada selip, si peramal tidak dapat berdagang sebagian besar waktu. Jika ada misquotes, dia akan sering mengalami kerugian sehingga perdagangan akan menjadi tidak praktis. Dan kita seharusnya tidak mengabaikan tekanan emosional yang disebabkan oleh lingkungan perdagangan yang menegangkan, sulit, dan tidak efisien. Scalping sudah menjadi aktivitas yang memberatkan pada saraf seseorang, dan kita seharusnya tidak setuju untuk menderita masalah tambahan dari ketidakmampuan broker di atas semua masalah lain yang kita miliki. Untuk menyimpulkan bagian ini, tambahkan dengan baik bahwa scalping adalah metode perdagangan teknik dengan intensitas tinggi yang memerlukan broker yang sangat kompeten dan efisien dengan alat canggih. Apa pun yang kurang akan mengurangi keuntungan Anda, dan meningkatkan masalah Anda. Pernyataan Risiko: Perdagangan Valuta Asing dengan marjin membawa tingkat risiko tinggi dan mungkin tidak sesuai untuk semua investor. Kemungkinan ada bahwa Anda bisa kehilangan lebih dari setoran awal Anda. Tingkat leverage yang tinggi dapat bekerja melawan Anda dan juga untuk Anda. Mitra OptiLab AB Fatburs Brunnsgata 31 118 28 Stockholm Swedia Perdagangan valuta asing dengan margin membawa tingkat risiko tinggi, dan mungkin tidak sesuai untuk semua investor. Tingkat leverage yang tinggi dapat bekerja melawan Anda dan juga untuk Anda. Sebelum memutuskan untuk berinvestasi dalam valuta asing Anda harus mempertimbangkan secara hati-hati tujuan investasi, tingkat pengalaman, dan selera risiko Anda. Tidak ada informasi atau opini yang terkandung di situs ini yang harus diambil sebagai ajakan atau penawaran untuk membeli atau menjual mata uang, ekuitas atau instrumen keuangan atau layanan lainnya. Kinerja masa lalu bukanlah indikasi atau jaminan kinerja masa depan. Silahkan baca disclaimer hukum kami. Copy 2017 Mitra OptiLab AB. All Rights Reservedpare Platform trading forex Inggris Bagaimana memilih platform trading forex Inggris Benar-benar independen Tidak dimiliki oleh perusahaan keuangan besar-besaran sehingga kami tidak memiliki pemegang saham dalam kasus kami untuk menjual barang-barang yang tidak Anda inginkan atau butuhkan. Kami memberikan 1037 keuntungan kami untuk amal Anda membantu kami mengembalikan sesuatu ke tujuan yang baik dengan menggunakan situs kami. Kami memberikan 1037 keuntungan kami untuk amal setiap tahun karena kami pikir itu hal yang benar untuk dilakukan. Kami tidak menjual data Anda Kami tidak menjual informasi pribadi Anda, sebenarnya Anda bisa menggunakan situs kami tanpa memberikannya kepada kami. Jika Anda membagikan informasi Anda dengan kami, kami berjanji untuk menjaga keamanan mereka. Kami tidak hanya membandingkan perusahaan yang membayar kami Kami bertujuan untuk memberi Anda pilihan dan membantu Anda membandingkan produk apa pun yang Anda cari, dengan memasukkan perusahaan yang tidak membayar kami untuk menunjukkan penawaran mereka. Kami memeriksa setiap perusahaan yang kami daftar Pakar data kami memeriksa perusahaan yang kami daftar legit dan kami hanya menambahkannya ke perbandingan kami saat mereka puas dengan pemutaran kami. Apakah tim pakar uang benar-benar bersemangat untuk memberi Anda informasi keuangan yang paling berguna dan terbaru, tanpa tipuan mewah apapun. Kami menggunakan cookies untuk memberi Anda pengalaman online terbaik dan dengan menggunakan situs kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami. Baca kebijakan cookie cookie kami di footer untuk mengetahui lebih lanjut. Broker Terbaik untuk Scalper Ekstrim - Saat Menyebarkan Cetakan Hi Guys, saya ingin memberikan sedikit ulasan dan juga mengharapkan masukan dari semua teman. Pada awal tahun ini, saya mencoba mengembangkan strategi baru. Dan strategi ini adalah teknik scalping. Sebelumnya saya adalah trader swing. Selama masa ini, saya tidak terlalu memperhatikan penyebaran, karena penyebaran ke 5 kecil menurut saya. Karena target Tp saya pakai sekitar 100 pips. Tapi dalam teknik terbaru saya scalping, spread menjadi sangat sangat harus diperhatikan. Karena scalping rata-rata di bawah 10 pips TP. Bahkan untuk scalper ekstrim, TP antara 1-3 pips saja. Hasil teknik scalping saya dengan simulator. (225x trade no loss, 500 profit in 3,5 months) Kriteria broker terbaik untuk scalping menurut saya: 1. Pialang mengizinkan semua trading termasuk teknik scalping 2. Non Dealing Desk ECN 3. Jelas diatur. 4. Menawarkan leverage yang tinggi. 5. LOW SPREAD 6. Tidak ada laporan buruk (trader semacam itu tidak dibayar, dll). Setelah mencari forum, saya (sampai saat ini) menemukan ada 3 broker yang direkomendasikan untuk perdagangan scalping. 1. Pasar IC 2. Pasar Armada 3. Pepperstone Inilah tampilan broker yang tersebar di atas: (Tiga broker diatas menggunakan 5 digit. Jadi titik spread 2 pips 0,2 pip di broker 4 digit.) Pada gambar di atas, itu Terlihat IC Market memiliki spread terendah, yaitu 0,2 pips, diikuti oleh Armada Market 0,5 pips dan Pepperstone 0,6 pips terakhir. Bagaimana dengan komisi Mari kita lihat: Attached Image (klik untuk memperbesar) Bergabung pada Feb 2013 Status: Pendiri EvoC 15 Tulisan Dari gambar di atas, terlihat bahwa komisi terendah adalah pasar Armada 5.15lot, diikuti oleh IC amarket 7Lot dan pepperstone 7.53Lot. Jadi jika kita melihat total spread dan komisi, kita dapatkan: IC market Spread: 0,2 pips Commission: 7Lot. Nilai 1 Lot 9.6pips. Jadi komisi tersebut bernilai 79,6 0,73 pips Total spread komisi di IC Markets EURUSD 0,2 0,73 0,93 pips. Armada Markets Spread: 0,5 pips Komisi: 5.15Lot. Nilai 1 Lot 10Pips. Jadi komisi tersebut bernilai 150510 0515 pips (dibulatkan 00:52 pips) Total spread commission di Fleet Markets EURUSD 0.5 0.52 1,02 pips Pepperstone Spread: 0.6 Pips Commission: 7.53Lot. Nilai 1 Lot 10Pips. Jadi komisi tersebut bernilai 7.5310 0753 pips (0,75 pips bulat) Total spread commision Pepperstone EURUSD 0,6 0,75 1,35 pips Dari data di atas, kita mendapatkan: 1. IC Market, total biaya perdagangan UE: 0,93 pips 2. Fleet Markets, total UE Biaya perdagangan: 1,02 pips 3. Pepperstone, total biaya perdagangan UE: 1,35 pips Sepertinya pasar IC adalah broker dengan biaya perdagangan terendah. Tapi tolong ingat, broker ketiga menggunakan spread dinamis. Dimana fluktuasi tersebar bergantung pada pesanan di pasar (supply-demand). Kesimpulan saya sejauh ini, ketiga broker di atas adalah broker terbaik untuk scalping. Mereka memiliki reputasi yang baik, dan mereka direkomendasikan. Jika ada teman yang sudah berpengalaman dengan broker ketiga ini, silahkan share disini. Hal. s. Teman saya mengatakan kepada saya, bahwa ada rabat dan komisi diskon di www (dot) hftgroupfx (dot) com Saya adalah MASTER dalam hidup saya Hi Guys, saya ingin memberikan sedikit ulasan dan juga mengharapkan masukan dari semua teman. Pada awal tahun ini, saya mencoba mengembangkan strategi baru. Dan strategi ini adalah teknik scalping. Sebelumnya saya adalah trader swing. Selama masa ini, saya tidak terlalu memperhatikan penyebaran, karena penyebaran ke 5 kecil menurut saya. Karena target Tp saya pakai sekitar 100 pips. Tapi dalam teknik terbaru saya scalping, spread menjadi sangat sangat harus diperhatikan. Karena scalping rata-rata di bawah 10 pips TP. Bahkan untuk scalper ekstrim, TP antara. Anda menggunakan live atau demo acct untuk semua 3 accts ini jika pada live accts, bagaimana Anda menemukan pasar armada dan sisanya
No comments:
Post a Comment